07 April 2008

Wilujeng Sumping ....

Selamat datang di ‘kota bermartabat’, ranah Pasundan ….
Pertama kali ke sini sih, tahun 1991, waktu itu lagi study tour, jadinya beramai-ramai dan kemana-mana sudah terjadwal, ditanggung beres dan tak bakalan nyasar. Kali kedua, sekitar tahun 1997, dalam rangka vacancy… cuman berempat, tapi ada ‘guide’-nya.. Lalu 10 tahun kemudian …. (lama bener ya…) alias tahun lalu, dalam rangka daftar2….


Dalam 10 tahun itu praktis saya tak merasakan perubahan, karena yang mau diamati malah terlewatkan (memang tak memperhatikan …) kan waktunya cuma sebentar, beda dengan sekarang… meskipun pada dasarnya saya tidak menetap, namun harus tahu jalan dong… Sebab kesan pertama saya tentang angkutan kotanya … “semrawut”… jadi memusingkan karena trayeknya terlalu banyak, mana mengingat dan mengucapkannya perlu teknik khusus …. Misalnya mau bilang ‘Ciumbueliut’ (apa benar ya tulisannya?) yang keluar malah cium belut hehe… belum lagi yang ada huruf E-nya… Kemarin waktu janjian ketemu sama teman saya bilang patokannya di Sindang Reret tapi mengucapkannya seperti bilang ‘Tebet’ …. Eh ternyata malah harusnya seperti bilang “Menteng” …yah maklum saja orang baru…harus selalu berguru dan bertanya… (malu bertanya sesat di jalan, banyak bertanya sesak napas….)

Lalu ada teman yang tanya sudah tahu daerah mana saja, misalnya… A ? (gak tau) …..B ? (gak tau) ….C ? (gak tau) …. Dago ? (tau dong…) Kalau Dago sih tau lah …. Masa sih gak tau Dago ….

But swear deh …. Angkot disini bener2 beragam ! Waktu hari pertama kuliah, telat… et causa tersesat … alias menyesatkan diri …
Hari kedua untungnya tepat waktu, padahal sudah berangkat sekitar 90 menit sebelum jadwal, karena harus menerobos Gasibu (atau Gazeeboo ?) yang tengah berparade manusia … sama persis dengan ‘zogo jongkok’-nya Komp. Pemda di Cibinong.
Pulangnya malah sengaja melewati rumah, mau tahu sampai dimana ujungnya trayek, sambil melihat trayek apa saja yang bersinggungan. Kan harus mengalami dulu, jadi bisa lebih termemori …

Namanya saja lagi beradaptasi, adaptasi ruang, bahasa dan of course … kampong tengah !!!

Tidak ada komentar: