27 Mei 2008

today's letter ...

Membaca Kompas hari ini, yang di halaman depan berhiaskan gambar Porong dari udara, yang samar2 seperti melihat gambaran bumi dari angkasa luar, yang buram dan suram … berselimut lumpur dan ‘debu2 antariksa’…

Dan di bagian bawah, ada kisah tentang penerima BLT, yang salah sasaran, tak merata, dan tidak mencukupi ….

(rasanya jadi gimana ya… trenyuh – miris – pedih –perih campur aduk jadi satu …)

“Mereka lebih miskin dari saya …” demikian judul tulisan itu, yang dikatakan oleh seorang penerima BLT, yang karena tetangganya yang sebetulnya jauh lebih membutuhkan dari pada dirinya ternyata tidak menerima bantuan yang peruntukannya sebagai “penghibur” tuk naiknya harga BBM yang tentunya diikuti dengan melonjaknya harga apa saja yang ada di wajah bumi Indonesia ini.
(dengan pengecualian harga diri, sepertinya…)

Ya, atas inisiatif sendiri, bersama warga penerima ‘bonus’ lainnya, mereka menyisihkan 1/3 dari yang diterimanya - artinya jatah tuk satu bulan – untuk diberikan pada mereka yang membutuhkan, agar sama rata katanya.

-------------------(d.i.r.i.k.u….t.e.r.p.a.k.u. …….) -----------------

Bersamaan dengan itu pula, di layar kaca, tergambar seorang ibu yang dengan adanya BLT dengan senang hati menuju ke pasar tradisional tuk membelanjakan jatah 100rb nya yang ternyata hanya bisa dipakai tuk bahan makanan satu minggu bagi keluarga dengan 5 anaknya ….

Lalu katanya, “sebetulnya ini tidak mencukupi, tapi tentu saja tetap harus disyukuri. Tapi seandainya bisa memilih, lebih baik tidak ada BLT tapi harga2 tetap stabil dan tidak naik ….”

…………………………….(no words) ………….....………………

pindah channel, ada berita bahwa Ariel Peterpan sudah resmi jadi duda …..)

-------------------(……………….) ----------------------


Yah ….. hari2 terakhir ini, begitu banyak peristiwa yang terjadi, dan diriku yang baru melek dan beranjak dari tumpukan buku yang rencananya bakal kubaca dan kucoba pahami (tapi rada mumet jadinya..) dan mencoba mengalihkan jenuh ke Koran dan tv, malah terhenyak …

I have no words to say what ….

Seandainya aku adalah presiden, yang ‘rela tidak populer’, pasti aku bakalan mengalami personality disorders… harus mikirin segala yang memusingkan kaya gini …

(untung kamu bukan presiden, dan ga bakalan deh …. Mana ada presiden yang rapuh dan sentimental like you ….

Ih biarin.. I’ll be a president to myself only kok!)

(* coming next .....)

.....Pernah naik KRL ekonomi Jakarta – Bogor ? Kalau belum, cobalah. Itu adalah semacam “Indonesia kecil” menurutku, dan jika hatimu tumpul, tak dapat merabarasakan kesulitan hidup, niscaya setelah turun hatimu akan berubah. Berubah jadi semakin membatu, atau, dan semoga, menjadi lebih peka ….

Tidak ada komentar: